Peran Ayah Dalam Pendidikan Anak
Fenomena yang terjadi adalah bahwa sang ayah hanya memberikan porsi yang kecil dalam mendidik anak. Kebanyakan para ayah menyerahkan sepenuhnya pendidikan untuk anaknya hanya kepada istrinya. Para ayah sibuk dengan mencari nafkah untuk keluarga. Meskipun nafkah juga penting akan tetapi peran ayah dalam ikut mendidik anak sangatlah penting dan perlu.
Sejarah islam mencatat tentang peran ayah dalam mendidik dan mengarahkan anak sehingga mampu menciptakan generasi yang Rabbani. Setidaknya ada dua kisah yang perlu kita ambil sebagai contoh dan suri tauladan.
Kisah yang pertama, adalah kisah tentang khalifah Umar bin Abdul Aziz. Singkat ceritanya adalah ketika sang khalifah sedang beristirahat sejenak karena lelah dan capek. Akan tetapi sang khalifah diingatkan oleh anaknya agar tetap melayani ummat karena tidak ada yang bisa menjamin usia kita akan panjang. Anak tersebut bernama Abdul malik yang ketika itu masih berumur di kisaran 17 tahun.
Kisah kedua yaitu tentang cerita khalifah Umar bin Khattab. Ceritanya adalah tentang seseorang yang mengadukan anaknya kepada sang khalifah karena anak tersebut durhaka kepada orang tua. Akan tetapi setelah ditelusuri kembali ternyata orang yang mengadu tersebut tidak memberikan kewajibannya kepada anak yang durhaka tersebut. Kewajiban yang tidak diberikan adalah dengan tidak mengajari anak tersebut membaca Alquran, tidak mencarikan ibu yang baik karena ibunya ternyata beragama Majusi (penyembah berhala) serta tidak memberikan nama yang baik kepada anak tersebut. Anak tersebut diberi nama oleh bapaknya dengan nama Ja'lan.
Khaliah Umar bin Khattab memberikan jawaban kepada orang yang mengadu tersebut dan mengatakan, "Anda datang mengadukan kedurhakaan anakmu , ternyata anda telah mendurhakainya sebelum ia mendurhakaimu, anda telah berlaku tidak baik terhadapnya sebelum ia berlaku tidak baik kepada anda. Dari dua cerita tersebut tampak nyata bagaimana peran ayah dalam mendidik anak.
Ada 4 peran ayah di dalam keluarga
1. Ayah sebagai player
Sebagai player, ayah adalah sebagai teman bermain bagi anak-anaknya. Kedekatan ayah kepada anaknya bisa melalui media permainan. Karena dengan permainan akan membuat anak merasa nyaman dan sarana untuk membangun ikatan. Semakin sering ayah bermain dengan anak, biasanya semakin berkualitas mental anak.
2. Ayah sebagai teacher
Seorang ayah yang baik juga harus bisa berperan sebagai guru. Oleh karena itu seorang ayah harus bisa mendidik, mengarahkan dan mengajarkan kepada anak.
3. Ayah sebagai protector
Setiap ayah pasti memiliki naluri untuk melindungi anaknya sejak lahir. Tapi fungsi ayah bukan hanya sebatas itu. Poin yang paling penting adalah ayah mengajarkan kepada anaknya agar anak bisa menjaga dirinya sendiri. Karena orang tua tidak mungkin akan selalu bersama orang tua. Ada kalanya anak akan menjalani dunianya sendiri. Oleh karena itu kita harus bisa memahami kesukaan anak, kebencian anak dan lingkungan anak.
4. Ayah sebagai Partner
Seorang ayah dan seorang ibu harus bisa menjadi partner yang baik dalam mendidik anak. Seorang ayah tidak bisa hanya sekedar mendukung ibu dalam pengasuhan anak akan tetapi harus bisa menjadi rekan kerja yang baik dengan ibu. Karena kebersamaan orang tua dalam mendidik anak akan bisa menjadi suri tauladan bagi anak.
Ayah dalam keluarga sangat berperan penting, karena ayah adalah contoh dan panutan untuk keluarga dan anaknya.
0 Response to "Peran Ayah Dalam Pendidikan Anak"
Post a Comment