Cara Pornografi Merusak Otak Anak
Jaman sekarang adalah jaman yang sudah tergolong maju. Mulai dari anak-anak hingga dewasa tak luput yang namanya Gadget ataupun smartphone. Dengan fasilitas tersebut, para anak-anak dan orang dewasa bisa mengakses konten apapun. Tapi niat awalnya sih ingin mendekatkan komunikasi dengan orang-orang terdekat. Orangtua berharap akan bisa komunikasi dengan anaknya. Tapi benarkah dengan memberikan anak fasilitas gadget semuanya akan berjalan mulus? Sesuai dengan yang kita harapkan? Atau malah sebaliknya si anak jadi kecanduan dengan gadget.
Dalam sebuah studi, mulai dari tahun 2008 hingga awal tahun 2010 ternyata membuktikan bahwa anak kelas IV sampai Anak kelas VI sudah mengakses konten pornografi. Survey tersebut dilakukan di sekitar JABODETABEK dengan hasil 67 persen telah mengakses konten pornografi dan 30 persennya mengakses dari rumah. Dan yang membuat aneh lagi adalah para orangtua tidak menyadari bahwa anaknya telah mengakses konten pornografi. Tentunya ini akan menjadi masalah bagi para orangtua yang sudah berusaha menjauhkan anaknya dari konten pornografi. Karena bisa jadi anak tersebut akan bergaul dengan anak yang bebas mengakses konten pornografi dan akibatnya anak akan terpengaruh dengan kelakuan temannya tersebut.
Tapi benarkah konten pornografi bisa merusak otak anak?
Menurut dr. Donald Hilton jr seorang ahli bedah di Amerika serikat, mengatakan bahwa konten porno adalah salah satu konten penyakit yang bisa merusak otak. Karena konten porno bisa merubah struktur pada otak dan fungsi otak. Otak akan bekerja tidak sebagaimana mestinya. Prefrontal Cortex atau PFC pada otak akan mengalami gangguan. Hal yang terjadi apabila sudah kecanduan film-film dan gambar bokep maka daya otak untuk merencanakan, menahan nafsu dan emosi dan pengambil keputusan-keputusan akan mengalami masalah. Menurut dr Donald Hilton bagian tersebut adalah bagian yang memberikan beda antara manusia dengan binatang.
Kalau menurut Mark Kastleman penulis buku The Drugs of the New Millenium mengatakan bahwa pornografi adalah candu bagi anak-anak. Atau bahasa kerennya visual crack cocaine, artinya adalah narkoba melalui mata. Cara kerjanya sama dengan narkoba, kalau sudah kecanduan maka yang berbayarpun akan dilakukan. Memang konten bokep sasaran utamanya adalah para anak-anak. Pertama sih dikasih gratisan lama-lama akan kecanduan dan akhirnya semua cara akan dilakukan hingga ke dunia nyata untuk menuruti kemauannya.
Lalu bagaimana caranya mengetahui anak kecanduan pornografi
Anak-anak yang biasa menonton film biru dan film bokep biasanya ada tanda-tanda yang bisa kita amati dari perubahan perilakunya. Anak-anak yang kecanduan pornografi bisa menghabiskan waktu belajarnya dengan banyak memegang gadget dan mengakses internet. Bisa juga banyak bermain game porno online. Kalau dari perilaku sendiri biasanya si anak akan mudah marah dan sulit untuk mengendalikan emosinya serta self esteemnya sangat lemah. Ketika anak diajak untuk komunikasi, si anak biasanya akan mengalihkan pandangan matanya. Terus efek yang timbul akibat konten pornografi ini, prestasi belajar anak akan menurun drastis, dan dampak lainnya adalah anak jadi suka berkhayal dan menjadi pendiam. Cobalah untuk meminjam sebentar gadgetnya, ketika anak terus marah bisa jadi ada konten porno dalam gadgetnya tersebut.
Bagaimana caranya melindungi anak dari konten film porno
Orangtua harus memberikan perhatian yang khusus kepada anak-anaknya. Karena memberikan perhatian dimasa tersebut akan lebih bermanfaat dibandingkan ketika sudah dewasa. Perlu diingat bahwa memberikan teknologi kepada anak pada usia tersebut juga penting tapi sisi negatifnya juga harus diperhatikan. Berikut tips melindungi anak dari konten pornografi
1. Berikan perhatian pada anak dan perhatikan perkembangannya. ketika ada perubahan maka segera cari tahu penyebabnya. Salah satu cara untuk mengetahui apakah anak mengakses konten bokep adalah dengan melihat histori dari ponselnya ataupun histori dari pc. Bagi yang di rumah tidak mempunyai gadget maka kita bisa melihat apakah anak suka atau sering ke warnet.
2. Memahami kebutuhan anak, berikan penjelasan, pengarahan dan konsekuensinya. Buatlah peraturan antara orangtua dengan anak. Apabila ada yang dilanggar maka buatlah kesepakatan hukuman. Ini berfungsi untuk mendidik anak bertanggung jawab. Ketika melanggar ya harus diberi hukuman yang mendidik.
3. Para orangtua sebaiknya belajar juga mengenai teknologi. Sehingga kita bisa mengawasi anak melalui teknologi. Misalnya, kalau sekarang jamannya facebook maka para orangtua bisa membuat akun facebook dan berteman dengan anak. Di media twitter juga sama, orangtua juga bisa mangawasi melalui media tersebut. Simplenya orangtua juga harus gaul gitu lho..
4. Ikut sertakan anak dalam pendidikan Islami. Bisa ikutkan anak dalam Taman Pendidikan Alquran dan media-media lainnya yang bisa membantu anak untuk memperbaiki spiritual anak.
5. Memasang perangkat antipornografi pada gadget. Banyak aplikasi-aplikasi komputer yang bisa kita pasang untuk mencegah akses pornografi. Banyak kok yang menyediakan versi gratis.
Itulah beberapa tips untuk mengawasi anak-anak dalam dunia pornografi. Mengingat konten tersebut sama berbahayanya seperti narkoba.
Dalam sebuah studi, mulai dari tahun 2008 hingga awal tahun 2010 ternyata membuktikan bahwa anak kelas IV sampai Anak kelas VI sudah mengakses konten pornografi. Survey tersebut dilakukan di sekitar JABODETABEK dengan hasil 67 persen telah mengakses konten pornografi dan 30 persennya mengakses dari rumah. Dan yang membuat aneh lagi adalah para orangtua tidak menyadari bahwa anaknya telah mengakses konten pornografi. Tentunya ini akan menjadi masalah bagi para orangtua yang sudah berusaha menjauhkan anaknya dari konten pornografi. Karena bisa jadi anak tersebut akan bergaul dengan anak yang bebas mengakses konten pornografi dan akibatnya anak akan terpengaruh dengan kelakuan temannya tersebut.
Tapi benarkah konten pornografi bisa merusak otak anak?
Menurut dr. Donald Hilton jr seorang ahli bedah di Amerika serikat, mengatakan bahwa konten porno adalah salah satu konten penyakit yang bisa merusak otak. Karena konten porno bisa merubah struktur pada otak dan fungsi otak. Otak akan bekerja tidak sebagaimana mestinya. Prefrontal Cortex atau PFC pada otak akan mengalami gangguan. Hal yang terjadi apabila sudah kecanduan film-film dan gambar bokep maka daya otak untuk merencanakan, menahan nafsu dan emosi dan pengambil keputusan-keputusan akan mengalami masalah. Menurut dr Donald Hilton bagian tersebut adalah bagian yang memberikan beda antara manusia dengan binatang.
Kalau menurut Mark Kastleman penulis buku The Drugs of the New Millenium mengatakan bahwa pornografi adalah candu bagi anak-anak. Atau bahasa kerennya visual crack cocaine, artinya adalah narkoba melalui mata. Cara kerjanya sama dengan narkoba, kalau sudah kecanduan maka yang berbayarpun akan dilakukan. Memang konten bokep sasaran utamanya adalah para anak-anak. Pertama sih dikasih gratisan lama-lama akan kecanduan dan akhirnya semua cara akan dilakukan hingga ke dunia nyata untuk menuruti kemauannya.
Lalu bagaimana caranya mengetahui anak kecanduan pornografi
Anak-anak yang biasa menonton film biru dan film bokep biasanya ada tanda-tanda yang bisa kita amati dari perubahan perilakunya. Anak-anak yang kecanduan pornografi bisa menghabiskan waktu belajarnya dengan banyak memegang gadget dan mengakses internet. Bisa juga banyak bermain game porno online. Kalau dari perilaku sendiri biasanya si anak akan mudah marah dan sulit untuk mengendalikan emosinya serta self esteemnya sangat lemah. Ketika anak diajak untuk komunikasi, si anak biasanya akan mengalihkan pandangan matanya. Terus efek yang timbul akibat konten pornografi ini, prestasi belajar anak akan menurun drastis, dan dampak lainnya adalah anak jadi suka berkhayal dan menjadi pendiam. Cobalah untuk meminjam sebentar gadgetnya, ketika anak terus marah bisa jadi ada konten porno dalam gadgetnya tersebut.
Bagaimana caranya melindungi anak dari konten film porno
Orangtua harus memberikan perhatian yang khusus kepada anak-anaknya. Karena memberikan perhatian dimasa tersebut akan lebih bermanfaat dibandingkan ketika sudah dewasa. Perlu diingat bahwa memberikan teknologi kepada anak pada usia tersebut juga penting tapi sisi negatifnya juga harus diperhatikan. Berikut tips melindungi anak dari konten pornografi
1. Berikan perhatian pada anak dan perhatikan perkembangannya. ketika ada perubahan maka segera cari tahu penyebabnya. Salah satu cara untuk mengetahui apakah anak mengakses konten bokep adalah dengan melihat histori dari ponselnya ataupun histori dari pc. Bagi yang di rumah tidak mempunyai gadget maka kita bisa melihat apakah anak suka atau sering ke warnet.
2. Memahami kebutuhan anak, berikan penjelasan, pengarahan dan konsekuensinya. Buatlah peraturan antara orangtua dengan anak. Apabila ada yang dilanggar maka buatlah kesepakatan hukuman. Ini berfungsi untuk mendidik anak bertanggung jawab. Ketika melanggar ya harus diberi hukuman yang mendidik.
3. Para orangtua sebaiknya belajar juga mengenai teknologi. Sehingga kita bisa mengawasi anak melalui teknologi. Misalnya, kalau sekarang jamannya facebook maka para orangtua bisa membuat akun facebook dan berteman dengan anak. Di media twitter juga sama, orangtua juga bisa mangawasi melalui media tersebut. Simplenya orangtua juga harus gaul gitu lho..
4. Ikut sertakan anak dalam pendidikan Islami. Bisa ikutkan anak dalam Taman Pendidikan Alquran dan media-media lainnya yang bisa membantu anak untuk memperbaiki spiritual anak.
5. Memasang perangkat antipornografi pada gadget. Banyak aplikasi-aplikasi komputer yang bisa kita pasang untuk mencegah akses pornografi. Banyak kok yang menyediakan versi gratis.
Itulah beberapa tips untuk mengawasi anak-anak dalam dunia pornografi. Mengingat konten tersebut sama berbahayanya seperti narkoba.
0 Response to "Cara Pornografi Merusak Otak Anak"
Post a Comment