Cara Mengobati Mual Muntah Saat Hamil Muda
Bagaimanakah cara dan tips dalam menghadapi morning sickness untuk para ibu hamil? Adakah cara efektif agar muntah dan mual ini tidak mengganggu kesehatan para bunda yang sedang hamil? Makanan apa saja yang wajib dikonsumsi untuk mengatasi keluhan diawal masa kehamilan untuk para bunda? Mau tahu tipsnya agar kesehatan para ibu hamil tetap terjaga? Mari kita simak kiat sederhananya yang bisa dipraktekan selama menjalani masa kehamilan.
Morning sickness merupakan gejala yang biasa dialami oleh para ibu hamil. Meskipun dalam beberapa pengalaman para ibu hamil tidak mengalami morning sickness. Meskipun begitu para bunda wajib mengetahui tentang morning sickness ini. Dinamakan morning sickness memang awalnya muntah-muntah ini terjadi pada pagi hari. Tetapi morning sickness ini juga bisa terjadi pada waktu-waktu yang lain seperti pada waktu malam hari.
Pengertian morning sickness yaitu rasa mual atauu muntah yang dialami para ibu hamil pada masa awal-awal kehamilan. Biasanya gejala muntah-muntah ini dialami pada masa trimester awal kehamilan. Kurang lebih tiga bulan pertama pada saat menjalani masa kehamilan. Kadar mual dan muntah ini berbeda untuk tiap bunda. Oleh karena itu para bunda patut waspada manakala muntah dan mual ini terus berkelanjutan karena bisa menyebabkan kekurangan nutrisi ataupun cairan yang diperlukan oleh bunda dan janin yang sedang dikandung.
Agar para bunda tidak kekurangan cairan dan nutrisi selama menjalani morning sickness, berikut ini kiat sehat yang bisa diterapkan untuk mencegah adanya dehidrasi.
1. Para bunda hamil sebaiknya mengurangi makanan yang mempunyai aroma kuat. Contoh makanan yang memiliki aroma kuat yaitu bawang, cabai, makanan pedas dan makanan yang sejenisnya. Selain itu sebaiknya bunda mengurangi makanan yang banyak mengandung lemak dan santan.
2. Bunda hamil sebaiknya banyak minum agar bisa menggantikan cairan yang hilang akibat dari morning sickness ini. Untuk membantu meningkatkan cairan tubuh maka para bunda bisa banyak minum jus buah-buahan dan air putih steril. Jus buah-buahan merupakan minuman paling baik untuk mengatasi dehidrasi.
3. Karena bunda mengalami rasa mual, maka agar perut tetap terisi sebaiknya bunda makan dengan metode mengemil. Sedikit makan namun sering untuk menjaga asupan makanan yang diperlukan tubuh.
4. Banyaklah beristirahat agar stamina tubuh tetap kuat. Hindari pekerjaan berat yang membuat bunda cepat lelah. Saat istirahat bunda bisa sambil mendengarkan musik untuk relaksasi.
5. Ketika bangun pagi sebaiknya bunda istirahat sejenak dan tidak langsung beranjak dari tempat tidur.
6. Vitamin B bisa membantu meredakan gejala mual yang timbul. Untuk obat tradisionalnya bunda bisa menggunakan jahe agar mual dan muntah ini bisa berkurang dan konsultasikan ke dokter kandungan untuk memastikannya.
Gejala mual dan muntah pada awal kehamilan adalah normal. Yang perlu diwaspadai adalah apabila morning sickness menyebabkan bunda lemas hingga tak berdaya dan tidak bisa beraktivitas. Segera konsultasikan ke dokter kandungan apabila morning sickness ini terus berkelanjutan. Sebagai nutrisi dan makanan sehat tambahan bunda bisa rutin mengkonsumsi sari kurma yang berkualitas.
Morning sickness merupakan gejala yang biasa dialami oleh para ibu hamil. Meskipun dalam beberapa pengalaman para ibu hamil tidak mengalami morning sickness. Meskipun begitu para bunda wajib mengetahui tentang morning sickness ini. Dinamakan morning sickness memang awalnya muntah-muntah ini terjadi pada pagi hari. Tetapi morning sickness ini juga bisa terjadi pada waktu-waktu yang lain seperti pada waktu malam hari.
Pengertian morning sickness yaitu rasa mual atauu muntah yang dialami para ibu hamil pada masa awal-awal kehamilan. Biasanya gejala muntah-muntah ini dialami pada masa trimester awal kehamilan. Kurang lebih tiga bulan pertama pada saat menjalani masa kehamilan. Kadar mual dan muntah ini berbeda untuk tiap bunda. Oleh karena itu para bunda patut waspada manakala muntah dan mual ini terus berkelanjutan karena bisa menyebabkan kekurangan nutrisi ataupun cairan yang diperlukan oleh bunda dan janin yang sedang dikandung.
Agar para bunda tidak kekurangan cairan dan nutrisi selama menjalani morning sickness, berikut ini kiat sehat yang bisa diterapkan untuk mencegah adanya dehidrasi.
1. Para bunda hamil sebaiknya mengurangi makanan yang mempunyai aroma kuat. Contoh makanan yang memiliki aroma kuat yaitu bawang, cabai, makanan pedas dan makanan yang sejenisnya. Selain itu sebaiknya bunda mengurangi makanan yang banyak mengandung lemak dan santan.
2. Bunda hamil sebaiknya banyak minum agar bisa menggantikan cairan yang hilang akibat dari morning sickness ini. Untuk membantu meningkatkan cairan tubuh maka para bunda bisa banyak minum jus buah-buahan dan air putih steril. Jus buah-buahan merupakan minuman paling baik untuk mengatasi dehidrasi.
3. Karena bunda mengalami rasa mual, maka agar perut tetap terisi sebaiknya bunda makan dengan metode mengemil. Sedikit makan namun sering untuk menjaga asupan makanan yang diperlukan tubuh.
4. Banyaklah beristirahat agar stamina tubuh tetap kuat. Hindari pekerjaan berat yang membuat bunda cepat lelah. Saat istirahat bunda bisa sambil mendengarkan musik untuk relaksasi.
5. Ketika bangun pagi sebaiknya bunda istirahat sejenak dan tidak langsung beranjak dari tempat tidur.
6. Vitamin B bisa membantu meredakan gejala mual yang timbul. Untuk obat tradisionalnya bunda bisa menggunakan jahe agar mual dan muntah ini bisa berkurang dan konsultasikan ke dokter kandungan untuk memastikannya.
Gejala mual dan muntah pada awal kehamilan adalah normal. Yang perlu diwaspadai adalah apabila morning sickness menyebabkan bunda lemas hingga tak berdaya dan tidak bisa beraktivitas. Segera konsultasikan ke dokter kandungan apabila morning sickness ini terus berkelanjutan. Sebagai nutrisi dan makanan sehat tambahan bunda bisa rutin mengkonsumsi sari kurma yang berkualitas.
0 Response to "Cara Mengobati Mual Muntah Saat Hamil Muda"
Post a Comment