Mengenali Ciri-Ciri Anak Cerdas

Anak cerdas memang memiliki ciri-ciri tersendiri.  Pada umumnya mereka akan tumbuh kembang berbeda dengan anak lainnya.  Terutama tingkat kecerdasannya yang melebihi batas normal.  Biasanya ia akan memiliki skor IQ yang tinggi.  Tanda-tanda anak cerdas ini bisa kita amati sejak anak usia dini.  Oleh karena itu perhatikan dengan baik perkembangan anak kita untuk mendeteksi apakah anak kita termasuk anak yang pintar atau biasa-biasa saja.

Dengan mengetahui perkembangan anak kita maka kita akan bisa membuat evaluasi terhadap perkembangan anak kita.  Ketika perkembangannya ada yang dirasa lambat maka dengan mudah kita bisa memberikan stimulasi yang tepat sesuai dengan kebutuhannya.  Selain itu dengan evaluasi terhadap perkembangan anak kita maka kita akan bisa memberikan arahan yang lebih spesifik sehingga si anak akan tumbuh sesuai dengan bakat yang dimilikinya.

Dari beberapa sumber yang bisa dipercaya dapat diambil kesimpulan bahwa anak-anak yang memiliki kemampuan bisa dilihat dari aspek perkembangannya.  Meskipun dari beberapa sumber tersebut memiliki sedikit perbedaaan.  Namun pada umumnya ada kesamaan mengenai ciri-ciri anak cerdas.

Berikut ini adalah beberapa ciri anak cerdas yang bisa kita perhatikan

1.  Anak sudah mampu untuk membaca di usia kecil

Anak yang cerdas akan memiliki kemampuan untuk mengingat yang sangat kuat.  Sehingga ketika anak diajari untuk membaca maka dengan cepat ia bisa merekam apa yang telah diajarkan kepadanya.  Selain itu anak yang cerdas akan bisa belajar lebih cepat bila dibandingkan dengan anak lainnya.  Menurut pengalaman mengajari anak cerdas akan lebih mudah apabila dibandingkan dengan anak yang memiliki perkembangan biasa-biasa saja.  Kalau anak yang cerdas kita ajari untuk membaca maka tidak perlu banyak mengulang.  Diajari satu dua kali anak akan bisa mengingat apa yang telah diajarkan.

2. Kemampuan berjalan dan berbicara yang lebih cepat

Ada beberapa anak yang memiliki kemampuan ini lebih pesat dari pada anak lainnya.  Maka tak heran anak yang cerdas akan lebih cepat untuk berjalan dan anak akan bisa lebih cepat untuk berbicara.  Hal yang menyebabkan cepatnya perkembangan berjalan dan berbicara tersebut dikarenakan anak memiliki kemampuan koordinasi tubuh yang sangat baik dan biasanya kemampuan motorik kasarnya akan lebih cepat berkembang bila dibandingkan dengan kemampuan motorik halusnya.

3. Kemampuan menulis yang lebih lambat

Menulis merupakan kegiatan yang berkaitan dengan perkembangan motorik halus anak.  Biasanya anak yang cerdas akan mengalami sedikit ketertinggalan perkembangan motorik halusnya.  Maka tak heran beberapa anak yang cerdas akan sedikit mengalami kesulitan untuk menulis ketika masuk sekolah.

4. Memiliki fisik yang kuat

Fisik yang baik akan menunjang segala aktivitas anak.  Anak-anak cerdas biasanya akan bersifat energik dan tidak mengenal kata lelah.  Meskipun anak kurang istirahat akan tetapi ia tetap semangat menjalani aktivitasnya.  Dalam beberapa studi didapati bahwa anak cerdas akan susah untuk diajak tidur siang dan anak cenderung kuat hingga larut malam.

Selain itu fisik anak cerdas akan lebih besar terutama space otaknya.  Space otak yang besar ini memungkinkan anak untuk berpikir lebih kuat.

5. Memiliki Kreativitas dan banyak akal

Anak cerdas memiliki kemampuan kreativitas yang tinggi.  Ia akan bisa mengutak-atik kemampuan berpikirnya.  Ketika anak memiliki permasalahan maka ia akan dapat mencari solusi untuk memecahkan permasalahannya.

6. Memiliki keyakinan yang mantap

Keyakinan yang kuat ini akan melahirkan sifat teguh pendirian.  Akibatnya anak akan senang untuk bereksperimen dan mencari tahu sendiri akan sesuatu hal.  Maka tak heran anak yang cerdas juga akan memiliki sifat senang mengamati dan memiliki minat yang kuat terhadap hal-hal baru.

Secara ukuran duniawi anak cerdas bisa kita lihat dari beberapa tanda dan ciri-ciri yang telah disebutkan di atas.  Oleh karena itu perhatian terhadap pola asuh dan pendidikan yang layak perlu diperhatikan dengan baik.  Pola asuh dan pendidikan yang benar akan menghantarkan anak menjadi anak yang bermanfaat dan tidak menggunakan kelebihan yang dimilikinya untuk merugikan orang lain begitu pula sebaliknya.

Subscribe to receive free email updates: