Cara Memilih Meja Belajar Untuk Anak
Meja belajar merupakan sarana untuk membantu anak agar anak rajin belajar. Desain meja belajar yang baik dan menarik akan membuat anak betah berlama-lama di dalam kamar. Oleh karena itu para bunda sebaiknya memilih dengan baik desain meja belajar anak agar disukai oleh anak-anak kita. Meskipun terlihat sepele, memilih meja belajar untuk anak layak untuk diperhatikan dengan baik agar si anak tidak terganggu kesehatannya gara-gara desain meja belajar yang buruk.
Liburan sekolah telah tiba dan anak-anak pun saatnya menikmati masa-masa tenang setelah melalui ujian sekolah. Selama liburan sekolah tidak ada salahnya para bunda menata ulang ataupun mengganti ruangan belajar anak agar anak memiliki nuansa dan suasana yang berbeda. Selain itu tidak ada salahnya apabila memberikan kejutan kecil kepada anak dengan memberikan meja belajar yang baru sebagai apresiasi atau penghargaan atas kerja keras anak karena rajin ke sekolah.
Saat ini banyak sekali model meja belajar yang bisa kita pilih. Harga meja belajarpun beragam , dari harga yang murah hingga harga yang mahal. Harga tentunya tidak pernah bohong. Agar tidak salah pilih dalam memilih meja belajar, hendaknya para orang tua jeli dalam membeli meja belajar anak. Lihat bahan yang dipakai dan konstruksi meja belajar. Agar meja belajar sesuai dengan keinginan anak maka kita bisa mengajak anak agar anak bisa menentukan pilihannya.
Berikut ini ada beberapa tips sederhana dalam memilih meja belajar anak
1. Meja belajar untuk anak usia di bawah lima tahun.
Desain meja belajar untuk anak balita tentunya berbeda dengan anak-anak usia dewasa. Pilihlah meja belajar dengan desain yang sesuai dengan tinggi anak. Meja sebaiknya jangan terlalu tinggi dan tempat duduknya diusahakan dengan bentuk yang rendah.
Kita bisa memilihkan meja belajar dengan model-model yang lucu dan meja yang bergambar. Karena biasanya anak-anak balita akan menyukai meja yang berwarna cerah dan bergambar. Meja belajar juga bisa digunakan sebagai media kreatifitas anak balita.
2. Meja belajar untuk anak usia 7 tahun ke atas
Anak-anak yang sudah memasuki sekolah dasar, maka kita bisa mencarikan meja dengan model yang kuat. Tujuannya adalah agar meja tersebut kuat menopang buku-buku yang dimiliki anak. Pilihkanlah meja belajar dengan model yang banyak rak-raknya. Tujuannya agar anak bisa menyusun buku sesuai dengan kategorinya sehingga akan terlihat rapi.
Untuk model dan warna bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan anak. Pilihlah meja dengan desain yang kuat agar bisa tahan lama dan tidak cepat rusak.
3. Kondisi ruangan belajar anak
Keadaan ruangan belajar anak layak untuk diperhatikan agar meja belajar yang dipilih bisa matching / cocok dengan meja belajar. Besar kecilnya meja belajar bisa disesuaikan dengan kapasitas kamar anak. Selain itu pikirkan juga tentang mobilitas meja belajar. Karena kadang-kadang kita ingin mengatur ulang posisi kamar anak. Tentukan pula apakah meja akan dibuat permanen atau yang bisa dipindah-pindah agar nantinya tidak merepotkan karena kamar anak biasanya akan ditata ulang.
4. Fungsionalitas meja belajar
Ada beberapa orang tua yang membelikan seperangkat komputer untuk anaknya dan menyatu dengan meja belajar anak. Sebaiknya hal ini janganlah dilakukan agar anak tidak menyalah gunakan. Letakkan komputer di ruangan yang bisa dikontrol oleh orang tua. Memberi kebebasan kepada anak boleh dilakukan apabila anak sudah bisa mandiri dan mengatur dirinya sendiri.
Para orang tua hendaknya memperhatikan pula fungsionalitas dari meja tersebut. Semakin banyak fungsionalitas dari meja tersebut maka anak akan lebih suka untuk berkreasi sehingga akan menambah semangat belajar anak.
Kita sebagai orang tua pasti menginginkan anaknya bisa belajar dengan nyaman. Sehingga memilih meja belajar merupakan keharusan yang mesti dilakukan agar kita tidak salah pilih. Meskipun memilih meja belajar bukanlah agenda pokok dalam keluarga tapi ia merupakan kegiatan yang boleh dilakukan untuk mendekatkan diri dan menjaga kebersamaan dengan anak.
Liburan sekolah telah tiba dan anak-anak pun saatnya menikmati masa-masa tenang setelah melalui ujian sekolah. Selama liburan sekolah tidak ada salahnya para bunda menata ulang ataupun mengganti ruangan belajar anak agar anak memiliki nuansa dan suasana yang berbeda. Selain itu tidak ada salahnya apabila memberikan kejutan kecil kepada anak dengan memberikan meja belajar yang baru sebagai apresiasi atau penghargaan atas kerja keras anak karena rajin ke sekolah.
Saat ini banyak sekali model meja belajar yang bisa kita pilih. Harga meja belajarpun beragam , dari harga yang murah hingga harga yang mahal. Harga tentunya tidak pernah bohong. Agar tidak salah pilih dalam memilih meja belajar, hendaknya para orang tua jeli dalam membeli meja belajar anak. Lihat bahan yang dipakai dan konstruksi meja belajar. Agar meja belajar sesuai dengan keinginan anak maka kita bisa mengajak anak agar anak bisa menentukan pilihannya.
Berikut ini ada beberapa tips sederhana dalam memilih meja belajar anak
1. Meja belajar untuk anak usia di bawah lima tahun.
Desain meja belajar untuk anak balita tentunya berbeda dengan anak-anak usia dewasa. Pilihlah meja belajar dengan desain yang sesuai dengan tinggi anak. Meja sebaiknya jangan terlalu tinggi dan tempat duduknya diusahakan dengan bentuk yang rendah.
Kita bisa memilihkan meja belajar dengan model-model yang lucu dan meja yang bergambar. Karena biasanya anak-anak balita akan menyukai meja yang berwarna cerah dan bergambar. Meja belajar juga bisa digunakan sebagai media kreatifitas anak balita.
2. Meja belajar untuk anak usia 7 tahun ke atas
Anak-anak yang sudah memasuki sekolah dasar, maka kita bisa mencarikan meja dengan model yang kuat. Tujuannya adalah agar meja tersebut kuat menopang buku-buku yang dimiliki anak. Pilihkanlah meja belajar dengan model yang banyak rak-raknya. Tujuannya agar anak bisa menyusun buku sesuai dengan kategorinya sehingga akan terlihat rapi.
Untuk model dan warna bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan anak. Pilihlah meja dengan desain yang kuat agar bisa tahan lama dan tidak cepat rusak.
3. Kondisi ruangan belajar anak
Keadaan ruangan belajar anak layak untuk diperhatikan agar meja belajar yang dipilih bisa matching / cocok dengan meja belajar. Besar kecilnya meja belajar bisa disesuaikan dengan kapasitas kamar anak. Selain itu pikirkan juga tentang mobilitas meja belajar. Karena kadang-kadang kita ingin mengatur ulang posisi kamar anak. Tentukan pula apakah meja akan dibuat permanen atau yang bisa dipindah-pindah agar nantinya tidak merepotkan karena kamar anak biasanya akan ditata ulang.
4. Fungsionalitas meja belajar
Ada beberapa orang tua yang membelikan seperangkat komputer untuk anaknya dan menyatu dengan meja belajar anak. Sebaiknya hal ini janganlah dilakukan agar anak tidak menyalah gunakan. Letakkan komputer di ruangan yang bisa dikontrol oleh orang tua. Memberi kebebasan kepada anak boleh dilakukan apabila anak sudah bisa mandiri dan mengatur dirinya sendiri.
Para orang tua hendaknya memperhatikan pula fungsionalitas dari meja tersebut. Semakin banyak fungsionalitas dari meja tersebut maka anak akan lebih suka untuk berkreasi sehingga akan menambah semangat belajar anak.
Kita sebagai orang tua pasti menginginkan anaknya bisa belajar dengan nyaman. Sehingga memilih meja belajar merupakan keharusan yang mesti dilakukan agar kita tidak salah pilih. Meskipun memilih meja belajar bukanlah agenda pokok dalam keluarga tapi ia merupakan kegiatan yang boleh dilakukan untuk mendekatkan diri dan menjaga kebersamaan dengan anak.
0 Response to "Cara Memilih Meja Belajar Untuk Anak"
Post a Comment